Tips mempunyai anak sholeh dan sholehah.
“Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar hanya kepada-Nya kamu menyembah. (QS Al Baqarah: 172)
Tidak sedikit orangtua yang bicara sama anaknya kadang tidak control diri.
Senantiasa mendoakan anak.
Semoga bermanfaat.
Salam manis buat komen :)
Mendapatkan dan membelanjakan rizki dengan cara yang halal dan baik.
يَا أَيُّهَا النَّاسُ كُلُواْ مِمَّا فِي الأَرْضِ حَلاَلاً طَيِّباً وَلاَ تَتَّبِعُواْ خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِينٌ
Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan, karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu.” (QS Al Baqarah: 168)
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ كُلُواْ مِن طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ وَاشْكُرُواْ لِلّهِ إِن كُنتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ
”Hai Sa’ad, perbaiki makananmu, tentu do’amu akan dikabulkan. Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada dalam kekuasaan-Nya, sesungguhnya hamba yang memasukkan makanan haram di dalam mulutnya tidak akan diterima amalnya selama empat puluh hari. Dan siapa saja hamba yang dagingnya tumbuh dari barang haram, neraka lebih utama baginya”. (HR. Thabrani).
Jangan mengucapkan kata yang tidak baik kepada anak.
Tidak sedikit orangtua yang bicara sama anaknya kadang tidak control diri.
Saya contoh kan, ketika anak mengerjakan PR dia tidak mampu, orang tua mengatakan “ Kamu tuh bodoh, segitu aja gk bisa..!. Ucapan “bodoh” itulah yang sangat membahayakan bagi anaknya.
Ketika anak tidak bisa mengerjakan PR, berkatalah “ Anak pandai, begini ya caranya…”,
Ketika anak telat melaksanakan sholat, ucapkanlah “ Anak sholeh, ayo cepet sholat dulu..”,
Atau..
Ketika anak jarang mengaji, katakanlah " Anak sholehah mengajilah biar kamu mendapat syafa'at dari Alqur'an atau biar kamu bisa hafidz al-qur'an.
Ada cerita sebagai berikut :
Seorang bocah mungil sedang asyik bermain-main tanah. Sementara sang ibu sedang menyiapkan jamuan makan yang diadakan sang ayah. Belum lagi datang para tamu menyantap makanan, tiba-tiba kedua tangan bocah yang mungil itu menggenggam debu. Ia masuk ke dalam rumah dan menaburkan debu itu diatas makanan yang tersaji.Tatkala sang ibu masuk dan melihatnya, sontak beliau marah dan berkata, "idzhab ja'alakallahu imaaman lilharamain," Pergi kamu ke masjidil haram..! Biar kamu jadi imam di Haramain...!".
Dan Subhanallah, kini anak itu telah dewasa dan telah menjadi imam di masjidil Haram. Tahukah kalian, siapa anak kecil yang di doakan ibunya saat marah itu..? Beliau adalah Syeikh Abdurrahman as-Sudais, Imam Masjidil Haram yang nada tartilnya menjadi favorit kebanyakan kaum muslimin di seluruh dunia.
--
Ini adalah teladan bagi para ibu, calon ibu, ataupun orang tua hendaklah selalu mendoakan kebaikan untuk anak-anaknya.
Bahkan meskipun ia dalam kondisi yang marah. Karena salah satu doa yang tak terhalang adalah doa orang tua untuk anak-anaknya. Sekaligus menjadi peringatan bagi kita agar menjaga lisan dan tidak mendoakan keburukan bagi anak-anaknya. Meski dalam kondisi marah sekalipun.
"Janganlah kalian mendoakan (keburukan) untuk dirimu sendiri, begitupun untuk anak-anakmu, pembantumu, juga hartamu. Jangan pula mendoakan keburukan yang bisa jadi bertepatan dengan saat dimana Allah mengabulkan doa kalian..." (HR. Abu Dawud)
Senantiasa mendoakan anak.
Ya Allah jadikanlah kami dan anak-anak kami orang yang ahli ilmu dan kebaikan, dan jangan jadikan kami dan mereka (anak-anak kami) orang yang ahli dalam berbuat kecelekan dan kesesatan.
Ya Rabb kami, anugerahkanlah kepada kami, isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.
Aamiin..Semoga bermanfaat.
Salam manis buat komen :)
Sumber: Mozaik Islam
0 komentar:
Post a Comment
Tinggalkan Komentar Anda